Mainan Kayu atau Plastik? Mana Lebih Baik untuk Anak dari 2 Bahan Ini?

pentingnya bermain sensori

Mainan Kayu atau Plastik? Tidak hanya merupakan sarana rekreasi anak, mainan merupakan media bagi anak untuk belajar dan mengembangkan kreativitas. Mainan juga merupakan bagian dari perkembangan seorang anak, sehingga penting bagi orangtua untuk memilih mainan yang tepat. Namun dari banyaknya mainan di luar sana, memilih mainan yang tepat untuk si Kecil tidaklah mudah. Simak artikel ini agar Anda tidak lagi kebingungan memilih mainan kayu atau plastik untuk sarana bermain anak.

Mainan Kayu atau Plastik? 

Di antara begitu banyaknya pilihan mainan yang beredar di pasaran, kurang lebih mainan dapat diklasifikasikan menjadi 2 berdasarkan bahannya: mainan kayu dan mainan plastik. Mainan kayu saat ini mulai banyak ditinggalkan dan mainan plastik lebih populer. Adapun, mainan kayu memiliki keterbatasan pada variasi bentuk yang tidak bisa terlalu ekstrem. Mainan plastik juga menghasilkan warnya yang jauh lebih menarik bagi anak dibandingkan mainan dari kayu. 

Pada artikel berikut, akan dibahas kelebihan dan kekurangan dari masing-masing jenis mainan. Mainan dari plastik maupun dari kayu, semuanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Simak dan pahami beberapa informasi di bawah agar Anda dapat memilih mainan yang tepat untuk anak Anda. 

Content: 

Mainan Kayu atau Plastik?

Kelebihan Mainan Kayu 

Kekurangan Mainan Kayu 

Kelebihan Mainan Plastik 

Kekurangan Mainan Plastik 

Kelebihan dari Mainan Kayu 

Mainan kayu memiliki karakteristik tersendiri dari bahannya. Kayu bersifat lebih natural dan lebih ramah lingkungan. Selain itu, ramai anggapan bahwa mainan dari kayu juga lebih aman untuk digunakan anak. Berikut adalah beberapa kelebihan dari mainan kayu yang dirangkum menjadi beberapa poin:

1. Ramah Lingkungan 

Mainan yang terbuat dari kayu dianggap lebih ramah lingkungan dibanding mainan plastik. Bahan yang digunakan untuk produksinya memiliki lebih sedikit zat kimia. Selain itu, biasanya mainan kayu juga diproduksi oleh pengrajin mainan setempat yang akan kita bahas pada poin setelahnya. Sehingga, proses distribusinya juga lebih singkat, sehingga menggunakan lebih sedikit energi dari mainan plastik yang sangat banyak diimpor dari luar Indonesia.

2. Merangsang Kreativitas 

Beberapa mainan sudah dirancang untuk digunakan sesuai dengan instruksi dan fungsinya. Namun, ada beberapa mainan juga yang tidak membatasi kreativitas anak dalam memainkannya. Sebagai contoh, mainan balok kayu, memberikan kesempatan pada anak untuk membentuk apapun yang ia mau sesuai dengan imajinasinya.

Baca juga: Rekomendasi Mainan Edukasi Anak 5 Tahun

3. Lebih Awet

Mainan yang dibuat dari bahan plastik cenderung lebih cepat rusak dibandingkan mainan kayu. Bahan plastik yang digunakan untuk produksi mainan memiliki resiko untuk retak, pecah, dan bahkan hancur jika sering dimainkan. Berbeda dengan mainan kayu yang memiliki bentuk yang lebih standar, sehingga minim resiko untuk pecah, patah, dan mengalami kerusakan lainnya.

mainan kayu atau plastik
freepik.com

Jika rusak, mainan kayu juga lebih mudah untuk diperbaiki karena mekanismenya yang biasanya lebih sederhana. Mainan kayu dapat diperbaiki dengan hanya diberikan lem, atau disatukan dengan perlengkapan kayu lainnya. Dengan daya tahan mainan yang lebih awet, mainan kayu dapat digunakan dari generasi ke generasi lainnya.

4. Mendukung Pengrajin Mainan Kayu 

Kebanyakan mainan kayu diproduksi oleh industri pengrajin lokal. Biasanya mainan tersebut dibuat menggunakan tangan sehingga memiliki kualitas dan detil-detil yang lebih baik. Dengan membeli mainan kayu dari pengrajin, maka kita dapat mendukung industri kecil yang lebih membutuhkan perhatian dibanding perusahaan-perusahaan manufaktur besar.

Baca juga: Pentingnya Bermain Sensori pada Anak Batita

Kekurangan Mainan Kayu 

1. Relatif Lebih Mahal 

Mainan kayu memiliki bentuk yang estetis, dan aman bagi lingkunga. Namun, mungkin yang menjadi kekurangan dari mainan kayu adalah harganya yang relatif lebih mahal. Hal ini diakibatkan oleh produksinya yang memakan waktu lebih lama dibandingkan dengan mainan plastik yang diproduksi secara massal. 

2. Warna yang Kurang Menarik Dibandingkan Mainan Plastik 

Mainan yang terbuat dari kayu juga tidak dapat memiliki warna seperti mainan yang terbuat dari plastik. Mainan dari plastik cenderung lebih berkilau dan memiliki warna yang sangat variatif karena proses produksinya yang lebih modern. Selain itu, mainan dari kayu yang hanya dilapisi oleh cat dan lapisan pelindung juga memiliki kemungkinan tergores lapisan warnanya jika dimainkan cukup sering dan dalam waktu yang lama. 

Kelebihan Mainan Plastik

Pada bagian ini akan disebutkan beberapa kelebihan dari mainan plastik: 

1. Bentuk dan Warna yang Lebih Menarik dan Realistis 

Kelebihan dari produk mainan yang terbuat dari plastik adalah bentuk dan warna yang lebih detil dan realistis. Hal ini memungkinkan karena proses produksi dengan bahan dan teknik yang berbeda dengan mainan yang terbuat dari kayu. Dengan bentuk yang lebih realistis dan detil, anak dengan lebih mudah dapat mengenali bagian dan bentuk dari mainan yang sesuai dengan kehidupan nyata.

2. Lebih Fleksibel 

Mainan dari plastik biasanya memiliki fitur bongkar-pasang yang lebih detil dan lengkap. Hal ini menjadikan mainan plastik jauh lebih fleksibel dalam penggunaannya. Lebih banyak bagian-bagian yang mungkin untuk dipisahkan atau disatukan kembali sesuai dengan keinginan anak. Hal ini otomatis meningkatkan kreativitas anak.

mainan kayu atau plastik
freepik.com

Kekurangan Mainan Plastik 

Mainan dari plastik juga memiliki beberapa kekurangan seperti: 

1. Dapat Mengandung Zat Racun 

Ada beberapa mainan yang masih menggunakan zat yang beracun dan berbahaya seperti Bisphenol A atau sering kita kenal dengan BPA. Ketika anak balita menggunakan mainan dan menggigitnya, hal tersebut dapat mengakibatkan beberapa masalah kesehatan. Maka, jika orangtua memilih mainan plastik, pastikan Anda memilih dengan tepat. Usahakan mainan anak memiliki keterangan ‘BPA-Free’ atau tidak memiliki kandungan BPA. 

2. Kurang Baik Bagi Lingkungan 

Plastik memang tidak mudah rusak dan mengurai, itu artinya lingkungan juga akan memiliki sampah atau limbah plastik yang akan bertahan untuk waktu yang sangat lama. Sebagian besar mainan plastik juga tidak dapat didaur ulang, sehingga menjadi permasalahan yang cukup serius bagi lingkungan. 

Jadi, mainan mana yang Anda pilih untuk anak Anda? Mainan kayu atau plastik? 

Jika Anda tertarik untuk mempelajari lebih lanjut mengenai permasalahan tumbuh kembang anak dan cara mengatasinya, baca di sini.

Baca juga:
Rekomendasi Jenis Permainan Anak

Ingin bertanya lebih lanjut tentang artikel ini ?

Silahkan konsultasikan pertanyaan anda pada kami

Artikel Terbaru

Cara Mengajarkan Anak Untuk Menjadi Lebih Empati Yang Perlu PapaMama Ketahui

Cara Mengajarkan Anak Untuk Menjadi...

Cara Mengajarkan Anak Untuk Menjadi Lebih Empati Yang Perlu PapaMama Ketahui – Rasa empati pada…
4 Cara Melatih Anak Tumbuh Menjadi Percaya Diri Yang Perlu PapaMama Ketahui

4 Cara Melatih Anak Tumbuh...

5 Cara Melatih Anak Tumbuh Menjadi Percaya Diri Yang Perlu PapaMama Ketahui – Apakah PapaMama…
Alasan Mengapa Anak Tidak Mendengarkan PapaMama!

Alasan Mengapa Anak Tidak Mendengarkan...

Alasan Mengapa Anak Tidak Mendengarkan Orang Tua! – Terkadang sebagai orang tua, tentu PapaMama ingin…
Hubungi Kami

Whatsapp / phone : 0811-181-1183
Email : taniakidsc@gmail.com
Alamat : Jl. Tanjung Duren Barat 1 No. 18
Jakarta Barat 11470 

Copyright © 2022. Tania Kid’s Center | Klinik Tumbuh Kembang Anak | Web Designed by Memarak