Anggapan tentang anak yang terlambat bicara nanti akan sembuh bicara saat waktunya tiba memang banyak beredar di masyarakat. Pada artikel sebelumnya yang berjudul Fakta dan Mitos Anak Terlambat Bicara telah Tania Kids Center jelaskan bahwa anggapan tersebut adalah Mitos. Jadi, Papa Mama jangan lagi keliru menganggap bahwa anak terlambat bicara akan sembuh sendiri, yaa.
Lantas, apa sih yang seharusnya dilakukan Papa Mama saat anak mengalami speech delay? Untuk mengetahui jawabannya, simak penjelasan di bawah ini.
Rasanya sangat bahagia, bukan, saat pertama kali mendengar si kecil dapat memanggil Papa Mama? Tak dapat dimungkiri bahwa tumbuh kembang anak adalah yang paling dinanti sekaligus bikin was-was.
Meski setiap anak memiliki tahapan pertumbuhan dan perkembangan yang berbeda. Namun, menurut IDAI, ada 5-8 persen anak Indonesia mengalami terlambat bicara.
Speech delay merupakan gangguan yang wajar dialami buah hati selama masa tumbuh kembangnya. Namun, apabila gangguan berbicara ini dibiarkan, tentu akan mengakibatkan masalah yang serius. Bukan berpengaruh hingga kecerdasan dan perilaku anak di masa depan.
Yang harus Papa Mama lakukan ketika di kecil menunjukkan tanda-tanda terlambat bicara adalah dengan membawanya ke ahli. Mulai dari dokter, klinik tumbuh kembang anak, hingga terapis, agar anak mendapatkan penanganan yang tepat.
Untuk melakukan identifikasi apakah anak mengalami terlambat bicara Papa Mama dapat memperhatikan beberapa tanda berikut ini.
1. Anak tidak mengoceh hingga usia 15 bulan.
2. Anak tidak mampu mengucapkan kata dengan jelas sampai berusia 2 tahun.
3. Tidak bisa mengucapkan kalimat pendek saat sudah berusia 3 tahun.
4. Mengalami kesulitan mengikuti petunjuk.
5. Artikulasinya tidak jelas.
6. Sulit menyatukan kata-kata untuk membentuk kalimat.
Alih-alih menganggap enteng atau terlalu panik sebab masalah terlambat bicara tersebut, alangkah lebih baiknya jika Papa Mama melakukan stimulasi untuk membantu mempercepat proses penyembuhan. Coba ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk melakukan stimulasi.
Setelah membaca artikel ini, kini Papa Mama sudah tahu bahwa speech delay bukan gangguan yang harus diabaikan, ‘kan? Jadi, dapat disimpulkan bahwa ketika anak mengalami terlambat bicara, jangan pernah menunda untuk membawanya ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut dan mendapatkan penanganan yang tepat.
Sinak juga artikel lain tentang tumbuh kembang anak di sini.
Silahkan konsultasikan pertanyaan anda pada kami
Whatsapp / phone : 0811-181-1183
Email : taniakidsc@gmail.com
Alamat : Jl. Tanjung Duren Barat 1 No. 18
Jakarta Barat 11470
Copyright © 2022. Tania Kid’s Center | Klinik Tumbuh Kembang Anak | Web Designed by